Monday, March 5, 2018

Versi Teks Komik One Piece Chapter 896 : Permintaan Terakhir (Bagian 1)


Terima kasih kepada Mangaku Team, bagi teman-teman yang ingin membaca versi gambar nya silahkan kunjungi link mangaku.web.id

Tetaplah menunggu Komik aslinya terbit ditoko buku terdekat, beli lah sebagai tanda Terima kasih dan Penghargaan kalian kepada Eiichiro Oda.

Versi Teks Komik One Piece Chapter 896 : Permintaan Terakhir

Detik demi detik....
Pukul 12.28 malam
(32 menit menuju waktu pertemuan di pulau cacao)
"Apa mungkin katakuri akan kalah?!"
"Kau benar-benar menanyakan hal itu?!!"
Buukk
"Ouch"
Terdengar obrolan dari pulau cacao.
"Dari awal hal itu juga takkan pernah terjadi" ucap oven.
"Itu benar. Kak katakuri adalah pria sempurna" ucap salah satu anak big mom sambil memukul saudaranya.
Buukk
"Ouch"

"Jika aku adalah topi jerami, inilah kira-kira yg akan aku lakukan. Jika kita memahami janji si topi jerami untuk bertemu dengan awak kapalnya pukul satu dipulau cacao dari sudut pandang yg berbeda,
Awak kapalnya tidak akan sampai jam satu.
Jadi jika aku menjadi topi jerami, aku akan menangkap satu-satunya kunci untuk ke dunia cermin, yaitu kakak brulle.
Dan menunggu waktu berlalu didunia cermin atau dipulau lain" ucap raisin.
"Itu masuk akal. Lagian kakak brulle juga sedang menghilang saat ini" ucap yuen.
"Itu benar!! Dengan kata lain dia akan kebur dari petarungannya dengan katakuri.
Dan tepat pada jam satu topi jerami akan muncul dari cermin ini" ucap oven.


"Begitu ya, aku setuju" ucap salah satu putra big mom.
"Kak brulle terlalu ceroboh. Karna itulah dia sangat mudah tertangkap" ucap salah satu putri big mom.
"Apa semua orang itu adalah petarung...
Jika luffy tidak bisa lolos dari mereka semua saat dia keluar, maka itu berarti akhir dari kita berdua" ucap sanji dari dalam gank kecil.
"Hei pudding-chan. Saat luffy kembali, kita harus berpisah disini" ucap sanji.
"Dia sangat jauh!! Apa kau mendengarnya pudding-chan?!" Ucap sanji yg tampak terkejut melihat jarak posisinya dengan pudding yg cukup jauh.
Sanji mengingat kembali momen-momen pertemuannya dengan pudding.
"Dia adalah tunanganmu. Nona pudding"
"Mari kita menikah, esok hari"
Ingat sanji waktu itu.


"Kita dipertemukan dalam situasi yg tidak biasa. Sudah saatnya kita akan berpisah. Terimakasih untuk segalanya" ucap sanji sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat dengan pudding.
"Eh!!!" Pudding tampak terkejut.
"Aku sudah menipu dan mencoba membunuhmu. Jadi tolong jangan berterimakasih padaku sanji-san!! Aku yg seharusnya berterimakasih!! Aku harus meminta maaf dengan benar" ucap pudding dalam hati.
"Diam!!!" Teriak pudding dalam kepribadian lainnya.
"Ahaha... lagi pula kita adalah musuh. Pernikahan ini adalah jebakan. Meski bajak laut big mom yg merencanakan skema besar ini" ucap pudding lagi.

"Bukan begitu... bukan begitu.." ucap pudding dalam hati.
Pudding tampak malu dengan apa yg kepribadian lainnya ucapkan.
"Aku senang... karna tunanganku adalah kau pudding-chan" ucap sanji.
Mendengar ucapan sanji itu, membuat pudding menangis.
"Uuuggghhh!!!"
"Ah.. tidak.. aku sedang tidak mengejekmu. Berhentilah menangis" ucap sanji yg mencona menghentikan tangisan pudding.
"hei !!! Sanji-san. Aku mempunyai permintaan!! Permintaan terakhir!" Ucap pudding sambil menghapus air matanya.
Sanji tampak heran dengan ucapan pudding.
Lalu pudding mengambil rokok yg sedang sanji hisap.
"Hm"

12.37 malam.
Didunia cermin.
Buuuaaaakkk
Pukulan king cobra luffy berhasil mengenai pertut katakuri.
Sedangkan diced mochi katakuri juga berhasil menghantam luffy.
Serangan katakuri yg begitu hebat itu juga menghancurkan lantai tempat luffy berpijak.
Hingga luffy pun terjatuh kedalam lubang akibat serangan katakuri, dan tampak luffy sudah tak berdaya didalam lubang tersebut.
Sementara itu, katakuri yg terkenah serangan king cobra luffy pun akhirnya tak kuat menahannya dan tumbang juga.
Tik-tok
Waktu terus berjalan. . .

Lanjutkan ke Versi Teks Komik One Piece Chapter 896 : Permintaan Terakhir (Bagian 2)


EmoticonEmoticon